Membangun Generasi Unggul: Ujian PAS Ganjil di SMAK Santa Filomena Mena

FilomenaSmak.sch.id – Senin, 2 Desember 2024, menjadi awal dari perjalanan penting bagi para Siswa Sekolah Menengah Agama Katolik (SMAK) Santa Filomena Mena.

Ujian Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil resmi dimulai hari ini dengan suasana penuh semangat dan keseriusan. Selama seminggu ke depan, hingga 9 Desember 2024, seluruh Siswa akan diuji dalam berbagai mata pelajaran, sesuai dengan program studi masing-masing.

Hari Pertama Ujian PAS

Pada sesi pertama, Siswa menghadapi Tiga Mata Pelajaran, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah Indonesia, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Jadwal Ujian PAS Ganjil

Total terdapat 19 Mata Pelajaran untuk kelas X di program IPA-IPS, dan 16 mata pelajaran untuk kelas XI dan XII pada program IPA dan IPS. Khusus bidang Peminatan, Kelas IPS diuji pada Mata Pelajaran Kimia, sementara kelas IPA pada Mata Pelajaran Sosiologi.

Ketua Panitia Penyelenggara Ujian PAS Ganjil : Ibu Hilde Meomanu

Ketua Panitia Ujian, Ibu Hilde Meomanu, menyampaikan bahwa persiapan ujian telah dilakukan dengan matang. “Kami memastikan semua aspek, baik dari teknis maupun materi, sudah sesuai dengan standar pendidikan yang berlaku. Harapan kami, para Siswa dapat mengikuti ujian dengan jujur dan bertanggung jawab,” ungkapnya.

Peran Penting Guru dan Staf

Kepala SMAK Santa Filomena Mena: Rm. Zebedeus Nahas, Pr.,S.Fil.,S.Pd

Terdapat 22 Guru yang turut mendukung kelancaran ujian ini, termasuk Tiga Pastor dan Dua frater. Kepala SMAK Santa Filomena Mena, Rm. Zebedeus Nahas, Pr., S.Fil., S.Pd., menekankan pentingnya ujian sebagai evaluasi akademik sekaligus pembentukan karakter siswa. “Melalui ujian ini, kami berharap Siswa tidak hanya menunjukkan prestasi akademik, tetapi juga mengembangkan integritas mereka sebagai individu yang bermoral,” jelasnya.

Martinus Obesi, SE (Wakasek Kesiswaan dan Pembina OSIS

Martinus Obesi, SE, Wakasek Kesiswaan, menyebutkan bahwa ujian yang diselenggarakan merupakan salah satu cara untuk mengasah disiplin dan tanggung jawab siswa. “Kami ingin siswa menghayati nilai kerja keras dan kejujuran, yang akan menjadi bekal dalam kehidupan mereka di masa depan,” katanya.

Ibu Yanuaria Abani (Wakasek Kurikulum)

Sementara itu, Wakasek Kurikulum, Yanuaria Abani, S.Pd., menambahkan bahwa format ujian telah dirancang agar seimbang antara teori dan penerapan. “Kami berusaha menyesuaikan ujian dengan kebutuhan kurikulum dan perkembangan zaman, khususnya di bidang teknologi dan sains,” katanya.

Ibu Emiliana Pailasa, S.Pd (Wakasek Sarana-Prasarana)

Dari aspek sarana dan prasarana, Emiliana Pailasa, S.Pd., Wakasek Sarpras, memastikan semua fasilitas sudah siap. “Kami telah memastikan ruang ujian nyaman dan peralatan pendukung, seperti komputer untuk mata pelajaran TIK, berfungsi dengan baik,” tuturnya.

Pandangan OSIS dan Koordinator Asrama

Ketua OSIS, Yosefa Maria Derici Pati, merasa bangga dengan keseriusan sekolah dalam menyelenggarakan ujian. “Ini adalah momen penting bagi Kami sebagai Siswa untuk menunjukkan kemampuan terbaik. Saya juga mengapresiasi kerja keras guru dan staf yang mendukung kami,” ungkapnya.

Sebagai pembina OSIS sekaligus Wakasek Kesiswaan, Martinus Obesi, SE, menekankan nilai kebersamaan dalam menghadapi ujian ini. “Kami ingin semua Siswa saling mendukung agar seluruh proses berjalan lancar,” ucapnya.

Rm. Yudel Neno, Pr (Koordinator Asrama)

Dari perspektif Koordinator Asrama, Rm. Yudelfianus Fon Neno, Pr., S.Fil., mengatakan bahwa ujian yang diselenggarakan oleh Sekolah dan di Sekolah merupakan bagian dari pendidikan holistik di SMAK Santa Filomena Mena. “Selain akademik, kami juga membina mental dan spiritual siswa agar mereka menjadi pribadi yang utuh,” katanya.

Peran Penting Staf Administrasi

Ibu Anastasia Mafo, S.Kom (Operator Sekolah)

Dalam pelaksanaan ujian, Anastasia Mafo, S.Kom., sebagai Operator Sekolah, memastikan data siswa dan jadwal ujian tersusun rapi.

Ibu Karolina Oki, SE (Pegawai Tata Usaha) Sekolah

Karolina Oki, SE, Pegawai Tata Usaha, turut mendukung logistik ujian. “Kami ingin memastikan semua berjalan sesuai jadwal dan tanpa kendala,” jelas Karolina.

Benediktus Teti Akoit, SS (Bendahara BOS)

Benediktus Teti Akoit, SS, Bendahara BOS, mengatakan bahwa segala fasilitas dan kebutuhan untuk ujian telah terakomodir dalam Dana BOS, sesuai dengan RAB Sekolah. Menurutnya, hingga ujian diselenggarakan, tidak ada kendala.

Stefania Taimenas (Bendahara Komite)

Stefania Taimenas, S.Pd., Bendahara Komite, menyoroti pentingnya pengelolaan anggaran untuk kelancaran ujian. “Semua kebutuhan pendukung ujian, baik logistik maupun administrasi, telah kami siapkan dengan optimal,” ujar Stefania.

Febriana Marisa Akoit, S.Pd (Bendahara Asrama)

Sebagai Bendahara Asrama, Febriani Marisa Akoit, S.Pd., juga menyampaikan komitmennya. “Kami ingin Siswa Asrama tetap fokus selama ujian dengan menyediakan lingkungan yang kondusif,” ucapnya.

Harapan untuk Masa Depan

Ujian PAS Ganjil di SMAK Santa Filomena Mena bukan hanya sekadar evaluasi akademik, tetapi juga upaya membangun generasi unggul yang siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan dukungan penuh dari seluruh elemen sekolah, semangat belajar siswa diharapkan terus berkobar hingga ujian selesai. Sebuah langkah kecil menuju pencapaian besar dalam pendidikan.

Untuk diketahui, hingga saat ini, Siswa-Siswi SMAK Santa Filomena Mena berjumlah 118 Orang, dengan rinci X IPA : 13 Orang, X IPS : 23 Orang, XI IPA : 15 Orang, XI IPS : 31 Orang, XII IPA : 14 Orang, XII IPS : 22 Orang.

Laporan : Tim Media OSIS, Operator Sekolah dan Wakasek Kesiswaan 

Editor : Yudel Neno